NexTune – Beberapa daerah di Indonesia memiliki satu kuliner dengan nama yang sama tetapi memiliki ciri khasnya masing-masing. Hampir di setiap provinsi di Indonesia memiliki masakan khas yang diberi nama Soto. Salah satu soto yang cukup terkenal di dunia kuliner Nusantara adalah Soto Banjar.

Soto Banjar berasal dari Kalimantan Selatan, yang menggunakan daging ayam sebagai bahan utamnya. Dengan cita rasa yang gurih dan aroma rempah yang khas, soto Banjar menyimpan sejarah penting yang wajib dikatahui warga +62.

Soto Banjar diyakini telah ada sejak masa Kesultanan Banjar pada abad ke-16. Kala itu, wilayah Banjarmasin dan sekitarnya menjadi pusat perdagangan yang didatangi oleh pedagang dari berbagai daerah, seperti Jawa, Bugis, Melayu, Tionghoa, dan Arab. Kedatangan para pedagang ini membawa budaya dan kebiasaan kuliner mereka, yang akhirnya memengaruhi masakan masyarakat Banjar.

Soto Banjar lahir sebagai adaptasi dari berbagai pengaruh budaya ini, terutama budaya kuliner Melayu dan Arab, yang dikenal menggunakan banyak rempah. Bumbu rempah yang kaya ini mencerminkan pengaruh dari para pedagang yang singgah dan menetap di Banjarmasin.

Soto Banjar memiliki makna yang mendalam dalam budaya Banjar. Hidangan ini sering disajikan dalam acara-acara khusus yang melibatkan banyak orang, seperti pernikahan atau syukuran. Kehadirannya dalam acara-acara ini melambangkan keakraban dan kebersamaan masyarakat Banjar yang erat dan kompak.

Menyajikan soto Banjar dalam jumlah besar juga mencerminkan budaya gotong royong di Kalimantan Selatan, di mana masyarakat bersama-sama mempersiapkan dan menikmati hidangan dalam suasana kekeluargaan.

Rasa soto Banjar yang kompleks adalah simbol dari perpaduan harmonis budaya dan karakter masyarakat Banjar yang beragam. Rempah-rempah yang digunakan mencerminkan kekayaan alam Kalimantan dan kecerdasan masyarakat Banjar dalam memadukan bahan-bahan lokal dengan rempah dari luar.

Hidangan ini menjadi cerminan filosofi hidup yang menekankan pada keseimbangan dan keharmonisan dalam hidup, di mana berbagai elemen (rasa, tekstur, dan aroma) berpadu menjadi satu kesatuan yang lezat.

Di era modern, soto Banjar mengalami berbagai variasi dan inovasi dalam penyajian. Beberapa restoran menambahkan topping atau menggunakan bahan yang lebih modern, seperti telur puyuh atau tambahan mi. Meski begitu, rempah-rempah utama tetap dijaga agar cita rasa khas soto Banjar tetap autentik. Berikut adalah resep soto Banjar asli yang kaya akan rempah khas Indonesia, serta saran penyajiannya agar semakin lezat.

Resep Soto Banjar

Bahan – Bahan Soto Banjar:

• 500 gram daging ayam kampung (lebih disarankan karena rasanya lebih gurih)
• 2 liter air
• 1 batang kayu manis
• 3 butir cengkeh
• 3 butir kapulaga
• 2 lembar daun salam
• 2 batang serai (memarkan)
• 3 lembar daun jeruk (buang tulang daunnya)
• 1 ruas lengkuas (memarkan)
• Garam dan merica secukupnya

Bumbu Soto Banjar:

• 8 butir bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 4 butir kemiri (sangrai)
• 1 ruas jahe
• 1 sdt lada putih

Bahan Pelengkap:

• Ketupat atau lontong (potong dadu)
• Soun (mi bihun), rendam hingga lunak
• Perkedel kentang
• Telur rebus (belah dua)
• Daun seledri dan daun bawang (iris halus)
• Bawang goreng
• Jeruk nipis
• Sambal (opsional)

Cara Membuat Soto Banjar:

1. Rebus ayam dalam air hingga mendidih, lalu buang busa yang mengapung. Masak hingga ayam empuk, lalu angkat dan tiriskan.
2. Setelah ayam agak dingin, suwir-suwir daging ayam dan sisihkan. Simpan air rebusan sebagai kaldu untuk kuah soto.
3. Haluskan semua bahan bumbu halus (bawang merah, bawang putih, kemiri, jahe, dan lada putih) hingga halus.
4. Panaskan sedikit minyak di wajan, lalu tumis bumbu halus bersama kayu manis, cengkeh, kapulaga, daun salam, serai, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum dan matang.
5. Masukkan bumbu yang sudah ditumis ke dalam panci kaldu ayam. Aduk hingga rata dan biarkan kuah mendidih kembali.
6. Tambahkan garam dan merica secukupnya, koreksi rasa. Masak kuah soto hingga rempah meresap dan kuah terasa gurih dan wangi.
7. Siapkan soun, ketupat atau lontong, perkedel kentang, dan telur rebus di masing-masing mangkuk saji.
8. Tuang kuah soto panas beserta suwiran ayam ke dalam mangkuk berisi pelengkap. Tambahkan irisan daun seledri, daun bawang, dan taburan bawang goreng di atasnya.

Saran Penyajian Soto Banjar

1. Sajikan soto Banjar dengan potongan jeruk nipis di sisi mangkuk. Perasan jeruk nipis akan menambah rasa segar dan asam yang seimbang dengan kuah soto yang gurih.
2. Jika suka pedas, tambahkan sambal cabai rawit untuk menambah rasa pedas yang akan membuat soto Banjar semakin nikmat.
3. Sajikan soto Banjar dengan ketupat atau lontong agar hidangan ini lebih mengenyangkan. Ketupat memberikan tekstur yang cocok dengan kuah soto yang kaya rasa.
4. Perkedel kentang yang lembut adalah pelengkap yang sempurna, karena menambah rasa gurih dan tekstur yang empuk dalam hidangan ini.
5. Soto Banjar paling enak dinikmati bersama kerupuk atau emping melinjo yang menambah kerenyahan dalam setiap suapan.

Selamat mencoba!!